Gagal Mengawini Julaeha, Sultan Iskandar Muda Menjajah Kedah

Puteri Julaeha adalah anak kesayangan Sultan Sulaiman Syah, yaitu Sultan yang memerintah di Kesultanan Kedah pada abad ke 16 Masehi. Sebagai putri Kesayangan, Sultan Sulaiman tidak mau menikahkan anaknya dengan sembarang orang.

Menurut hikayat Negeri Kedah, bahwa suatu ketika, melalui petunjuk seorang ahli nujum (Dukun) Sultan Iskandar mendengar kabar tentang kecantikan Putri Kesultanan Kedah, putri ini dikenal sebagai putri yang sangat rupawan, berkulit putih dan bahkan berdarah putih. 

Sultan Iskandar Muda kemudian mengirimkan lamaran kepada Sang Putri, namun karena Sultan Sulaiman Syah mengetahui jika Iskandar adalah Sultan yang doyan kawin dan bergonta-ganti pasangan maka Sultan Kedah itupun menyembunyikan puteri kesayangannya itu.

Ilustrasi Putri Lindungan Bulan & Sultan Iskandar Muda Masa Tua

Disisi lain, Sultan Iskandar muda sebetulnya belum tahu rupa dari Putri Kedah sesuai petunjuk ahli nujumnya. Hal ini dimanfaatkan oleh Sultan Sulaiman Syah untuk menukar Puteri Julaeha dengan wanita lain untuk dikawinkan dengan Sultan Aceh, wanita yang dimaksud adalah "Puteri Mariam".

Berlalunya waktu, selepas Puteri Mariam dikawini oleh Iskandar Muda, kebohongan akhirnya terbongkar manakala Putri Mariam tertusuk duri dan mengeluarkan darah berwarna merah. 

Kesal karena ditipu oleh Sultan Kedah, akhirnya Aceh melakukan serangan terhadap Kedah, tujuannya untuk menghukum Sultan Kedah dan juga merampas putri Julaeha. 

Dengan bala tentara yang besar, Aceh menyerang Kedah dan dalam peristiwa itu Kedah dapat dijajah oleh Aceh, namun sebelum Aceh dapat melululantakan Istana, Sultan Sulaiman Syah menyembunyikan putri kesayanganya itu, sehingga sang putri selamat dari penangkapan. 

Disisi lain, selepas Aceh membumi hanguskan Kedah, Sultan Sulaiman Syah ditangkap oleh tentara Aceh, meskipun demikian ketika tentara Aceh mencari-cari Putri Julaiha, sang Putri tidak juga ditemukan, Sang Putri bahkan mampu bertahan dan sembunyi ketika malam, oleh itu, putri Julaeha juga dikenali dengan jukukan "Puteri Lindungan Bulan". 

Putus asa tidak kunjung menemukan Sang Putri, akhirnya tentara Acehpun pulang ke negerinya sambil membawa Sultan Sulaiman Syah ke Aceh sebagai tahanan. 

Akibat penderitaan yang dialami, Sultan Sulaiman akhirnya wafat ketika ditahan di Aceh. 

Begitulah kisah mengenai Puteri Lindungan bulan yang dapat ditemui dalam Hikayat Negeri Kedah. 

Kini Kedah merupakan bagian dari Negara Malaysia, letaknya berada di Semenanjung Malaya, berbatasan dengan Negeri Perlis di sebelah utara dan berbatasan dengan Negeri Perak di selatan, juga berbatasan dengan wilayah negara Thailand.

Baca Juga : Iskandar Muda, Sultan Aceh yang Beepolemik Dengan Wanita Cantik 

Berbagi :